Kelahiran SweetMunchkiny a Special Dedication for my Permata Hati

Alhamdulillah...segala puji bagi Allah untuk segala kekuatan yang diberikan selama ini. This blog is specially dedicated to my dearest mum Puan Hajah Bibah binti Lon, who passed away on the 21st of December 2008..about 4 months ago...loosing a mum is like loosing your own life....bumi seakan berhenti berputar and everything stands still....My mum had always been the pillar of my strength...she is my permata hati..and now my permata hati terpaksa dipulangkan kepada Allah...thankyou Allah for giving me the chance to be with my wonderful mum....

As I've said...this blog is dedicated to my darling permata hati...so for entry sulung ini...i will write my mum's memoir...my mum bukanlah seorang mak datin...or even perempuan yang bergaya...she was a simple woman....her life was only for her family....when I was small, she was so garang....and the words that I selalu gunakan is....mak garang macam singa....memang macam singa..if mak dah marah, tak da siapa yang boleh tenangkan emak..and I always kena angin puting beliung mak...he..he..he...actually I yang selalu buat mak jadi singa betina...dengan kenakalan and kedegilan I....rotan, tali pinggang, kayu, pembaris panjang...just name it...selalu hinggap kat belakang I...but tak pernah sekalipun I rasa didera...infact I prefer to kena "belasah" dengan mak dari mendengar leterannya...coz leterannya boleh mula dari pagi and berlarutan hingga ke malam...so I always opted for the "belasah".... ;). Mak tak pernah lepaskan I dari "cengkamannnya". As anak sulung..perempuan pulak tu....I had to do all the housework at a very young age....and also to look after my sister and my "nuisance brother". By the age of 12, I dah terrer jadi "little surirumah".....masa tu memanglah tak puas hati coz my sister duduk relax aje ... but bila i dah dewasa then only I rasa I was so lucky coz I was "the chosen one" to kena dera....

As I grew up, my mum menjadi my ikon...i want to be like her...a very strong and humble woman....she was the one yang akan pastikan I sentiasa berdiri kuat with her semangat and kata-kata perangsang....she was also my pengkritik yang paling ikhlas but I tahu kenapa dia kritik I..so that I can be a better person...well, guess have to pen-off for a while..coz whenever I talk about my permata hati, airmata ini tak akan berhenti mengalir.....life without her is so different....and to those yang masih ada mak..jagalah permata hati anda sebaik-baiknya...ciumlah mereka seberapa kerap...jangan segan..coz satu hari nanti anda pasti akan merindui kehangatan pipi mereka....and to mereka yang selalu mengabaikan mak mereka and I believe ada juga yang menganaiya mak mereka....please stop it...minta ampun pada Allah and mak anda....jangan sampai airmata mak mengalir kerana pilunya hati mereka atas kelakuan kita yang zalim....intai padi antara nampak....supaya tidak layu-layuan, intai mak antara nampak...supaya tidak rindu rinduan...and hanya yang dah mengalami apa yang I alami akan faham apa maksud I...rindu yang tidak tercapai oleh tangan...Al Fatihah to my dearest permata hati..